30 July 2010

Precious

Well, hello.
This is me and my after midnight blogpost.
Don't know what to do, don't know what to type, and even don't know what to think.

Saya baru aja selesai nonton film yang judulnya "Precious". Here goes the picture:

Film ini tentang Precious. Seorang perempuan muda kulit hitam dengan plus plus size yang hamil dan melahirkan hingga dua kali dari AYAHNYA SENDIRI. Ohwell.. Perjuangan Precious ini dari dia dikeluarkan dari sekolah karena mengandung anak dari ayahnya sendiri, dan akhirnya dipindah ke sekolah khusus bernama 'Each One Teach One'. Dan hidupnya yang seperti neraka tinggal bersama ibu kandungnya yang membenci dia habis-habisan karena ayah yang memperkosanya yang ternyata menularkan virus HIV/AIDS ke Precious ini pergi dan meninggalkannya.
Well, saya tidak pandai dalam menulis review film. But i've never cried more than once in a movie right before i watch Precious. Cerita dan perjuangannya membuat saya belajar dan berpikir banyak bahwa bahkan seorang Precious bisa menjalani hidup dan bertahan diluar seluruh cobaan yang dia terima. Even she says nobody loves her, but she stays, she struggles, because she loves her babies: Mongo and Abdul. Dua anak kecil yang bahkan lahir dari genetik ayah kandungnya. Dan film ini, membuat saya menyimpulkan bahwa, we have our own precious life. Tergantung bagaimana kita menyikapi, menjalani, dan bersyukur akan kehidupan kita masing-masing.
*hapus air mata, masih kebayang filmnya*
And oh, ada satu info penting disini: MARIAH CAREY JUGA MAIN DI FILM INI LOOOHHHH. Dia berperan sebagai salah satu activist worker di daerah Precious tinggal. Bukan actingnya yang oh-my-gosh-keren-banget yang jadi fokus utama saya, tapi di film ini dia tampil TANPA MAKE UP AJA GITU. Biasanya kalo di panggung atau di red carpet kan kita lihat tante meriyeh ini tampil meriah banget ya macam mau lenong, and here goes her picture, without make up!


Jeng jeng! Sini tante Mariah aku sisirin poninya :))