02 June 2014

#ReviewnyahToskah: MAMA

Jadi, saya habis nonton film horror ini:

Click the pic for source
Hyak, benar adanya. Si Anita anak cemen yang takut sama gelap ini abis nonton MAMA. Kalau kalian berpikir kalau film ini merupakan bentuk horror dari  Hachi anak yang sebatang kara pergi mencari ibuknya, tentu saja kalian kurang cerdas namun tetap lebih cerdas dari saya. Film ini malah kebalikannya dari Hachi, ini malah tentang emak yang muter-muter nyari anaknya. Kalian pengen tau kelanjutannya?
*pembaca jawab, "Enggaaaakk!"*
Ini dia review saya tentang film MAMA.
*tentu saja saya menghiraukan yang gak mau baca*

Long Drive


Long drive, long night
The best night of my life
With you riding, your hand on my hand. 

The thought of arriving, kind of feels like dying.
I don’t want to go home and be alone.
Could we stay out?
Could you drive a little slower, don’t matter where we’re going,
As long as I’m with you.. We could take the long way.

Chevy Nova, front seat, sofa, getting closer to you.
Drive a little slower don’t matter where we’re going, 
As long as I’m with you, we could take the long way.
Drive a little slower, not ready to go home,
I’d rather stay with you.
We could take the long way to the country out of town.
Let’s get lost; I don’t wanna be found.
Let’s get away, now and be careful not to crash.
There’s no defrost and we’re steaming the glass.
You and the road have a generous shoulder
We can pull over and say we took the long way.
Headlights, not strobe lights.
I can see you, but not quite. 
I can feel you inside; the timing is just right.
For the moment, I don’t want to go home.
Take the long way.

Drive a little slower; don’t matter where we’re going.
Drive a little slower; don’t matter where we going now.
Drive a little slower; not ready to go home.
I’d rather stay with you.
We can take the long way.

Long drive, long night, 
The best night of my life.
***

This song reminds me a lot to us; keseharian kita. Apa yang kita lakukan selama perjalanan pergi ataupun pulang kantor. Tentang saya yang selalu sangat excited setiap membaca pesan darimu yang berisi 3 huruf sakti bertuliskan "Otw". 

Saya selalu tidak sabar untuk bertemu kamu di pagi hari. Melihat laki-laki kesayangan saya melengkungkan senyum terbaiknya yang beriringan dengan kalimat pembuka favorit saya, "Pagi, sayang". And yes, of course those morning kisses. Siapa yang tidak jatuh cinta dengan caramu mencinta, Sayang?

Saya selalu tidak sabar untuk bertemu kamu setelah waktu bekerja selesai. Kamu yang selalu menjemput saya ke gedung setinggi 29 lantai ini, untuk mendengar ceritamu tentang harimu, untuk akhirnya kembali memanjakan indera penciuman saya dengan wangi parfummu, untuk memijat kepalamu yang entah mengapa selalu membuat saya mengantuk. Yang dipijat siapa, yang rileks sendiri siapa. Gimana sih, Anita.

Saya sebenarnya tidak terlalu suka dengan cara kamu berkendara. Laju mobilmu terlalu cepat, sayang. Jangan membuat kita jadi cepat sampai tujuan. Jangan membuat saya harus kembali termakan rindu, jangan menyiksa saya seperti itu..Because after all those 24 hours I have in a day, my favourite moment is everytime I'm with you. 

I love you, B. Don't ever let me go, because I still want to stay..

Yours,
A.