31 October 2012

5th and 29th

Halo Jelek, apa kabar?
Saya harap kamu baik-baik dan tenang-tenang saja tanpa gangguan apapun. Saya pun di sini baik-baik saja, walaupun sekarang sedang dilanda batuk Katarina, oh selain badai, batuk juga boleh saya kasih nama, dong? Tidak terasa ya, sudah tahun 2012 saja. Kayaknya baru kemarin kamu ngamuk sama saya karena saya gak mau beliin kamu ikan asin. Kayaknya baru kemarin kamu genggam tangan saya dan meminta maaf untuk segala keegoisanmu, kayaknya baru kemarin saya cium kening kamu untuk terakhir kalinya, setelah membacakan untaian ayat dari surat Yaasin kepada jasadmu yang terpejam.

Jelek,
saya menulis ini bukan karena saya menyesali, bukan mau mengungkit hal-hal buruk yang pernah terjadi, bukan. Tapi ini komitmen saya, untuk menulis tentang kamu setahun sekali, tepat di bulan Oktober. Harusnya saya menulis di hari ke-6 dan ke-27, tapi saya tidak sempat dan mohon maaf sekali baru menulis di hari terakhir Oktober ini.
Jelek,
Saya sangat berharap kamu baik-baik saja. Berharap sakit yang kamu derita waktu itu berbuah manis dan menghadiahkan kamu tempat terindah di sisiNya. Berharap kamu menghirup udara paling harum dari sesak yang mengharuskanmu tidak lepas dari tabung oksigen kemarin. Berharap kamu dapat bergerak sebebas mungkin dari lilitan selang dan alat cuci darah yang sangat mengurangi ruangmu kemarin.


Last night, there was a full moon.
It's alone but doesn't look lonely.
It proudly shined shined bright and beautifully,
simply reminds me of you.
Come home soon, Boy. I miss you so fuckin much.

Launching #RasaCinta: Beyond fun!

Hari Sabtu kemarin, akhirnya kami hajatan.
Hajatan apipon? Hajatan launching #RasaCinta. Akhirnya!
*tebar-tebar confetti*

Yak, pemirsa sebangsa dan setanah air. Setelah penantian dan jualan tanpa henti di timeline kurang lebih sebulan, kami bertujuh akhirnya mengejawantahkan pelaksanaan Launching Event ini. Diadakan di Tokove Kemang, acara direncanakan dimulai pukul 3 sore, molor setengah jam dari jadwal seharusnya yaitu pukul 2.30 siang. Tapi kayaknya audience oke-oke aja, maka dari itu kami dengan gak tau dirinya oke-oke juga.
Acara dipandu oleh MC yang kece namun dirti, Dila Difa. Dia memandu acara dengan sangat ciamik dan fantastik juga menarik. Saya yang notabene baru kenal dia hari itu langsung merasa nyaman dan mempercayakan acara ini untuk dipandu oleh perempuan gila yang satu ini. And she hit a huge success! :))
*kalungin bunga ke Dila*
Anyway in case you wonder, ini penampakan MC dirti kita, Ibuk Dila:
Thanks, Agi!

Acaranya sendiri terdiri dari sesi bedah buku, tanya jawab, quiz dan acoustic session. Now lemme explain it to you one by one.
1. BEDAH BUKU. Jeng jeng.
Kami menceritakan ada berapa cerita yang kami tuliskan di buku ini, dan background masing-masing dari cerita itu. Pertama dimulai dari Loli, Teh Dewi, Ariev, Roy, Dwika, kemudian....Saya. Loh kurang satu ya? NAH ITU DIA SI POPOKMAN MASIH DI JALAN TERLAMBAT EUY KUMAHA IEU TEH KUMAHAAAA?
*panjat Monas, cari Popok*
Nggak deng, dia izin datang terlambat karena pesawatnya baru landing dari Medan jam 1 siang. Jeng jeng!
Dan alhamdulillah, gak lama-lama aja dia telatnya. Nggak, nggak sampe 3 bulan kok. Aman.

Thanks Agi!
Iya, itu foto ketika sesi Bedah Buku dimulai dan Popok belum dateng. The place is lovely, isn't it? :)
Selesai dengan bedah buku, kita lanjut ke sesi kedua, yaitu.......

26 October 2012

Kalian pernah marah, semarah-marahnya hingga selama sepersekian detik kalian berharap kalau barang-barang kalian terbuat dari plastik, karena besarnya kemungkinan akan melayangnya benda-benda di depan kalian yang merupakan perbuatan tangan kalian sendiri yang telah melempar semuanya?

Pernahkah kalian merasa sedih, sesedih-sedihnya sehingga kalian berharap kailan memiliki sebuah kekuatan tambahan untuk mencampuri urusan Tuhan untuk memutar balikkan waktu dan tidak menambahkan esensial untuk rasa sedih di dalam sistem tubuh kalian?

Sayangnya,
saya terlalu sedih dan marah untuk meneruskan tulisan ini.
Maaf..

23 October 2012

Hopefully

pic was taken from here

We're gonna take a stroll after our dinner in a lovely diner.
I'm gonna hold your arm, while you caress my cheek, Oh it's always feels warm.
It's quite cold here, as you start sneezing. 
Your nose turning pink, and I can't help myself for not giggling.

We're gonna have some light chat, how's your day, what kind of music you currently listening, what food would you like to have for tomorrow's breakfast.
And I'll gladly listen to you, while staring at your glazy eyes.
You'll kiss me on the forehead, and I'm gonna say "I love you too" since you have that ability to hide your feeling.

Then we're gonna stop walking to a place that we call "home".

You sit on the sofa, still busy with your pinky-winky nosey.
Then I'm gonna make you a cup of hot tea since you're not a fan of coffee, and get you some raisin cookie.
You'll turn on the TV, find some cheezy joke to laugh at, but you find nothing.
You'll turn it off, and choose to hug me.
Then we're gonna start another story.

Come home soon, baby. I miss you.

19 October 2012

Bali, day 1: Sebuah kewajiban.

Hari pertama di Bali, tanpa kamu.

Saya tiba pukul 11.25 WITA, bersama kedua sepupu saya. Menunggu sebentar, tidak lama kami dijemput oleh Pak Wayan, pengantar kami. Kemudian kami berempat (Saya, Pak Wayan, Tom Cruise dan Katie Holmes yang rujuk kembali, oke saya bohong) langsung menuju hotel tempat kami bertiga (Saya, Robert Pattinson dan Kristen Stewart yang juga rujuk kembali, oke saya berbohong untuk kedua kalinya) menginap.
Saya menginap di The Kubu Hotel, di jl. Popies I Gang Sorga. BENAR, PEMIRSAH. GANG SORGA SAJAAAAA~
*pake jilbab*
Maka sebagai perempuan soleha dan bergaya hidup syariah, menginaplah saya di gang sorga ini.
*benerin jilbab yang mulai melencong terkena angin*

Sesampainya kami di hotel, saya tanpa babibu langsung ganti celana jeans jadi celana pendek dan kami langsung berangkat ke Padang-Padang Beach. Pantai! Woo hoo!
Sesampainya di Padang-Padang, saya diam.
Ingat Kadek.
Kangen.
Lalu galau sepanjang masa.
....
Foto-foto sok ceria tersimpan manis di kamera sepupu saya, kemudian saya berkata dalam hati,
"Wish you were here, K.."
AH GILA KEREN YA SAYA NGOMONG DALEM HATI AJA PAKE BAHASA INGGRIS.
*disambit kamus*
Selesai dengan kegalauan mendera, saya dan sepupu-sepupu saya lanjut ke Blue Point.
Turun dari mobil, kalimat pertama yang keluar dari mulut kami adalah, "ANJIS PANAS!"
Ya begimana gak panas bin hot bin menyengat, kami ke sana itu tengah siang bolong dimana matahari lagi dengan baik hatinya berbagi sinar untuk menerangi dunia. Jengjeng. Jengjet.
Dan tentu saja sodara-sodara sebangsa dan setanah air Indonesia Raya, kami mengurungkan niat untuk turun sepenuhnya ke blantika perpantaian Blue Point. Ujung-ujungnya, naik lagi ke atas. Cuman nggosong-gosongin kulit aja.

18 October 2012

Saya akan singgah untuk beberapa hari ke depan, di pulaumu yang dihujani sinar matahari namun selalu menyenangkan.

...Untuk kemudian tinggal dan menetapkan hati.

02 October 2012

picture source

There will be you and I, sitting in front of each other, talking about how we should plan our future, or how will we end this relationship.
Because in the end, life is about choice, don't you think?

Senja di Batas Khatulistiwa #8 - Susi

Kepada Sersan Djatmiko, pemberani kesayanganku..

Aku sangat minta maaf karena baru sekarang bisa membalas suratmu. Keadaan Papi sungguh memburuk dan aku hampir tidak memiliki celah untuk membalas suratmu. Soetopo si ingusan itu juga tidak berhenti mendatangi dan mendekatiku. Terakhir dia mengajakku berlibur bersama yang tentu saja aku tolak mentah-mentah. Aku hampir menyerah ketika aku harus menghadapi kenyataan bahwa Papi terus mendesak aku untuk menikahi Soetopo si anak walikota tengil itu, aku nyaris pingsan ketika minggu lalu dia dan kedua orang tuanya datang untuk melamarku. Kala itu, nampaknya Papi lupa akan sakit dan rengekan serta keluhan akan penyakitnya, Mas. Yang aku lakukan hanya mengingat senyummu dan harum terakhir sekotak martabak  yang kita habiskan berdua dengan beringasnya sebelum kamu berangkat ditugaskan.

01 October 2012

Quickie

This will be a quick post. Oh you can say that I'm doing a quickie, without condom.
So I found Kadek wrote on his facebook status, "I have so much to say, but you're so far away".
Do you know how does it feel to read such writing?
Failure.
And it hurts me.

A good Monday you're gonna have, people. Please be grateful of what you have, please be thankful of having a good lover who can always be bside you in your upside down. Not the one like me.