27 March 2012

Hijrah

Sunter, 27 Maret 2012.

Tsaaah. Dramatis ya pembukaannya? Iya dong, masa iya ih, anak kecil aja sukanya odong-odong, bukan oih-oih.
*disambit sendal jepit*
Saya lagi "hijrah" kantor, di daerah Sunter. Kantor yang beda, perusahaan yang bidangnya berbeda, cuma bosnya aja masih sama. Sebagai sekretaris teladan berdedikasi tinggi tahun ini dan tahun-tahun fiktif berikutnya, saya tentu harus totalitas dalam pekerjaan termasuk loncat ke gedung satu dan gedung lainnya.

Ditemani secangkir kopi hitam tanpa gula tapi kebanyakan air yang dengan baik hati dibikinin sama OB kantor ini, saya menulis postingan  ini. Pekerjaan saya sudah selesai, Mr. Boss lagi keluar makan siang. Maka jadilah saya nyampah di blog kayak gini. He euh, buat ngilangin ngantuk sama biar keliatan sibuk sebenernya.
*tenggak kopi hambar kebanyakan air*

Di luar hujan, Roxette sedang memainkan lagu-lagunya dengan manis di playlist saya. Nggak, nggak bikin galau, tapi bikin pingin nyeruput kopi hitam tanpa gula dan nggak kebanyakan air (teteup) pake kue rangi, atau kue cucur. Di sebelah kiri saya ada kolega yang lagi nyoret-nyoret catatannya, habis isi ulang galon. Di sebelah kanan saya juga ada kolega yang lagi ribet sama tiket anak-anak trainingnya. Walaupun kami melakukan kegiatan yang berbeda-beda, kami tetap memikirkan satu hal: CEMILAN. Sayang sekali di gedung ini jarang ada tukang jajanan yang lewat. Jadi berasa puasa.
*menangis di bawah hujan deras*
*sambil mangap-mangap biar kenyang sama airnya*

Udah, ah. Saya mau buka-buka 9gag aja sambil nunggu jam pulang kantor. Sama sekali-kali ngecek ruangan Mr. Baby Huey, daritadi dese terdengar sangat hening, saya curiga dese diem-diem pingsan karena belum makan siang. Baiklah, off to go, people! Ciao!